MTs N 2 Boyolali Menggelar In House Training (IHT) pada 17 – 23 Juli 2020. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya meningkatkan kapasitas guru dalam penguasaan media pembelajaran di masa pandemic covid-19 seperti sekarang ini. Guru pun dituntut untuk adaptif terhadap penggunaan aplikasi belajar daring. Adapun materi dalam IHT dimaksud meliputi pelatihan powerpoint, desain google form, zoom dan google sites.
 |
 |
 |
 |
Acara yang diinisiasi oleh Waka Kurikulum, Suranto, M.Sc, ini mendapatkan sambutan yang antusias oleh para peserta. Target dari kegiatan IHT ini adalah guru MTs N 2 Boyolali mulai bisa mengenal dan menggunakan aplikasi yang disampaikan oleh para para pemateri, yang juga dari kalangan internal madrasah. Untuk materi pelatihan powerpoint dibawakan oleh Rosyid Ilma SN, S.Pd, Google form oleh Dwi Prastya, S.Pd dan Surya Lelana SP, S.Kom, Sedangkan materi zoom dan google sites disampaikan oleh Rais Ikhwanudin, M.Pd Waka Kesiswaan yang baru. Pelatihan dilakukan di ruang guru dengan media LCD Proyektor yang dipandu langsung oleh pemateri.
Drs. Sardi, M.Si berpesan dalam sambutannya bahwa selama ini guru hanya menggunakan wa sebagai media pembelajaran daring. Oleh karenanya dengan adanya pelatihan IHT ini diharapkan guru MTs N 2 Boyolali dapat menerapkan media lain seperti ulangan online dengan google form, membuat materi pelajaran dengan powerpoint yang menarik agar siswa lebih tertarik belajar. Tentu dengan belajar daring guru dan siswa tidak bisa bertemu tatap muka, namun semangatnya harus sama. Memang belajar daring ini ada plus minusnya, namun yang terpenting adalah terus belajar dan memaksimalkan proses KBM demi tercapainya tujuan pendidikan.
Kepala madrasah juga berpesan bahwa guru diharapkan lebih kreatif lagi dalam melakukan pembelajaran di masa pandemic ini. Diusahakan tidak terlalu sering menggunakan aplikasi yang memakan kuota terlalu banyak, seperti zoom dan video. Karena perlu juga mempertimbangkan kemampuan murid dalam menyediakan kuota internet. (AM)